Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

Apa yang di Dapat Saat Peluncuran Roket Pendukung Teori Bumi Datar

Perdebatan bumi bulat versus bumi datar terus berlangsung. Banyak orang kemudian tertarik membuktikannya keduanya. Salah satunya adalah Mike "Mad" Hughes. Pria yang mendukung teori bahwa bumi datar tersebut berusaha membuktikan apa yang dipercayainya. Hughes kemudian berusaha untuk membuat roketnya sendiri. Tapi sebelumnya, roket miliknya dua kali gagal meluncur menyusul larangan dari Badan Manajemen Tanah AS. Setelah dua kali gagal, akhirnya roket milik Hughes diluncurkan pada Sabtu (24/03/2018). Dia meluncurkan roketnya di dekat Amboy, California. Sayangnya, roket tersebut tidak meluncur sesuai harapan. Roket tersebut malah mendarat dengan keras di Gurun Mojave, sebelah tenggara California. Meski mendarat dengan keras, pria tersebut menyebut dirinya baik-baik saja. Kecuali, punggungnya yang terasa sakit. "Saya bosan dengan orang-orang yang mengatakan saya ketakutan dan tidak membangun roket," ungkap Hughes setelah diperiksa paramedis,

Artis Internasional Yang Sukses Meski Bipolar

30 Maret selalu diperingati sebagai hari bipolar sedunia. Tapi tahukah Anda alasan mengapa tanggal tersebut dipilih? Ternyata tanggal tersebut merupakan hari kelahiran Vincent Van Gogh. Van Gogh sendiri merupakan salah satu pelukis yang terkenal dengan lukisan berjudul Starry Night. Hari bipolar jatuh tepat pada pelukis tenar itu karena Van Gogh memang menderita gangguan bipolar. Seperti yang banyak orang tahu, bipolar merupakan kondisi mental di mana seseorang dengan mudah berganti suasana hati. Emosi yang naik turun pada gangguan bipolar sering kali dianggap sebagai halangan untuk seseorang beraktivitas. Namun, Van Gogh sendiri telah membuktikan bahwa itu tak sepenuhnya benar. Selain Van Gogh, masih banyak seniman dan selebriti dunia yang tetap bisa berkarya meski mengidap kondisi ini. Siapa saja mereka? Demi Lovato Penyanyi muda ini tak pernah malu dengan kisah bipolarnya. Bahkan dia kini menjadi salah satu penyintas kampanye Be Vocal: Speak Up for Men